INFO GHAZI

Rasa Syukurku Tidak Terukur


 Assalmu'alaikum Wr. Wb.
Sahabat IG

Syukur ... Mungkin sebuah kata yang sepeleh dan teramat mudah untuk diucapkan. Tetapi perlu dipahami jika satu kata yang sepeleh ini merupakan kata yang dapat memberikan manfaat yang besar dalam kehidupan kita.

Sebelum kita lanjutkan, ada baiknya kita pahami pengertian dari Syukur !

Dalam Islam, syukur memiliki makna yang dalam dan penting. Syukur dalam Islam merupakan pengakuan dan ungkapan rasa terima kasih kepada Allah SWT atas segala nikmat dan karunia yang diberikan-Nya kepada hamba-Nya. Syukur dalam Islam bukan hanya berupa kata-kata atau perasaan, tetapi juga harus diwujudkan dalam tindakan nyata yang mengikuti ajaran Islam.

Arti syukur dalam Islam meliputi beberapa hal:

Pengakuan dan kesadaran :
Syukur dalam Islam melibatkan pengakuan bahwa segala nikmat berasal dari Allah SWT sebagai Pemberi dan Pemilik segala sesuatu. Muslim diharapkan menyadari bahwa setiap nikmat yang diterimanya, baik berupa kesehatan, rezeki, kebahagiaan, maupun ujian dan cobaan, semuanya adalah anugerah dari Allah.

Rasa terima kasih yang tulus :
Syukur dalam Islam juga melibatkan rasa terima kasih yang tulus kepada Allah atas segala nikmat-Nya. Muslim diharapkan mengungkapkan rasa syukur tersebut dengan lidah, hati, dan tindakan yang baik.

Penggunaan nikmat dengan baik :
Syukur dalam Islam juga berarti menggunakan nikmat yang diberikan Allah dengan cara yang baik dan sesuai dengan ajaran-Nya. Muslim diharapkan tidak menyalahgunakan atau membuang-buang nikmat yang diberikan-Nya.

Menggunakan nikmat untuk beribadah :
Syukur dalam Islam juga berarti menggunakan nikmat yang diberikan Allah untuk beribadah kepada-Nya. Muslim diharapkan memanfaatkan nikmat yang diberikan-Nya, seperti kesehatan, waktu, ilmu, atau harta, untuk melakukan amal saleh dan beribadah kepada Allah.

Syukur dalam Islam sebagai ibadah yang penting :
Al-Qur'an menyebutkan pentingnya syukur dalam beberapa ayat, salah satunya dalam Surat An-Nahl (16:18): "Jika kamu menghitung-hitung nikmat Allah, niscaya kamu tak dapat menentukan jumlahnya. Sesungguhnya Allah benar-benar Maha Pengampun lagi Maha Penyayang."

Baca Juga

Setelah kita memahami esensi dari kata syukur dalam pandangan Islam, sekarang mari kita mencoba  untuk mewujudkan kata syukur ini kedalam diri kita dengan cara :

  • Bersyukur dengan lisan :
    Ungkapkan rasa syukur kepada Allah dengan mengucapkan kata-kata terima kasih dan puji-pujian. Sampaikan doa-doa syukur dalam shalat atau dalam ibadah pribadi.
  • Merefleksikan nikmat :
    Sering kali kita tidak menyadari banyak nikmat yang telah diberikan kepada kita. Maka, luangkan waktu untuk merenungkan dan merefleksikan nikmat-nikmat yang telah diterima. Pikirkan tentang kesehatan, keluarga, rezeki, teman-teman, dan segala hal baik dalam hidup.
  • Menghindari keluhan dan mengeluh :
    Usahakan untuk tidak terlalu banyak mengeluh atau menggerutu tentang hal-hal yang tidak berjalan sesuai harapan. Fokuslah pada hal-hal yang baik dan bersyukur atas segala yang telah diberikan.
  • Memperhatikan amal kebaikan :
    Melakukan amal kebaikan dan berbuat baik kepada orang lain adalah cara yang baik untuk mewujudkan rasa syukur. Bantu mereka yang membutuhkan, sedekahkan sebagian rezeki, atau berkontribusi dalam kegiatan sosial yang dapat memberikan manfaat bagi orang lain.
  • Selalu mengingat Allah :
    Tetap berhubungan dengan Allah melalui ibadah dan dzikir. Mendirikan shalat, membaca Al-Qur'an, dan mengingat Allah dalam setiap langkah kehidupan akan membantu menjaga kesadaran dan rasa syukur kepada-Nya.
  • Menyadari hikmah di balik ujian :
    Terkadang, ujian dan cobaan dapat mengaburkan rasa syukur. Namun, mencoba melihat hikmah di balik ujian tersebut, menumbuhkan kesabaran, dan bertawakkal kepada Allah akan membantu memperkuat rasa syukur dalam menghadapi setiap situasi.
  • Menghindari riya' (pamer) :
    Jaga niat tulus dalam berbuat baik dan menjalankan ibadah. Hindari pamer atau mencari pengakuan dari orang lain karena dapat menghilangkan keikhlasan dan merusak rasa syukur.

Mewujudkan rasa syukur adalah suatu proses yang membutuhkan kesadaran dan latihan yang terus-menerus. Dengan mengamalkan langkah-langkah di atas dan selalu mengingat Allah dalam setiap aspek kehidupan, kita dapat mengembangkan dan memperkuat rasa syukur kepada-Nya.

Yang terakhir kita akan belajar untuk memahami hikmah dibalik kata Syukur !

  1. Meningkatkan kebahagiaan :
    Rasa syukur dapat meningkatkan kebahagiaan dan kepuasan hidup seseorang. Dengan menghargai dan bersyukur atas segala nikmat yang diberikan, seseorang cenderung melihat sisi positif dalam kehidupan dan mengalami perasaan bahagia yang lebih dalam.
  2. Memperkuat ikatan dengan Allah :
    Syukur adalah bentuk ibadah yang diharapkan dalam agama. Dengan bersyukur kepada Allah atas segala nikmat yang diberikan, seseorang memperkuat ikatan spiritualnya dengan Sang Pencipta dan mengembangkan rasa ketergantungan yang sehat kepada-Nya.
  3. Mengembangkan sikap sabar :
    Syukur membantu seseorang mengembangkan sikap sabar dalam menghadapi ujian dan cobaan dalam hidup. Dengan menyadari nikmat-nikmat yang telah diberikan, seseorang akan lebih mampu bersabar dan bertawakkal kepada Allah dalam menghadapi kesulitan.
  4. Meningkatkan rasa syukur pada orang lain :
    Ketika seseorang menunjukkan rasa syukur, itu dapat mempengaruhi orang lain di sekitarnya. Sikap syukur yang tulus dan positif dapat menginspirasi orang lain untuk melihat dan menghargai nikmat-nikmat dalam hidup mereka sendiri.
  5. Membantu menjaga kesehatan mental :
    Rasa syukur terbukti memiliki dampak positif pada kesehatan mental. Dengan fokus pada hal-hal baik dan bersyukur atas nikmat yang ada, seseorang cenderung memiliki pola pikir yang lebih positif, mengurangi stres, kecemasan, dan depresi.
  6. Meningkatkan kedermawanan :
    Rasa syukur juga berhubungan dengan kemurahan hati. Ketika seseorang menyadari nikmat yang telah diterima, dia cenderung lebih termotivasi untuk berbagi dan membantu orang lain yang membutuhkan.
  7. Membantu mengatasi keserakahan :
    Rasa syukur membantu seseorang menghindari perangkap keserakahan dan ketamakan. Dengan menghargai apa yang telah diberikan, seseorang akan lebih mampu mengendalikan keinginan yang tidak terbatas dan lebih bersyukur dengan apa yang telah ada.

Hikmah-hikmah ini menunjukkan bahwa rasa syukur bukan hanya penting dari segi agama, tetapi juga memiliki dampak positif dalam kehidupan sehari-hari. Dengan mengembangkan rasa syukur, seseorang dapat mencapai kehidupan yang lebih bahagia, lebih bermakna, dan lebih penuh dengan rasa kesejahteraan spiritual.

It's not happiness that brings us gratitude. It's gratitude that brings us happiness.
(Bukanlah kebahagiaan yang membuat kita bersyukur. Beryukur-lah yang membuat kita bahagia)
.:: Mas IG ::.


Attention, please: All advertisements on this site are entirely from the service of the ad provider, if there are advertisements that are not polite or not pleasing to be displayed then it is beyond our control, Please be treated wisely. Please Read Privacy Policy

Beri Komentar Tutup comment

Disqus Comments