INFO GHAZI

Menentukan Pola Asuh Pada Anakku


Parenting adalah proses pembelajaran, pengasuhan, interaksi antara orang tua dan anak yang meliputi aktivitas memberi petunjuk, memberi makan, memberi pakaian, melindungi anak saat mereka tumbuh berkembang. Didalam parenting ini kita juga mengenal hak asuh anak yaitu hak dimana seorang anak mendapatkan pengasuhan dari kedua orang tuanya.

Assalamu'alaikum sahabat anak,
Sejatinya mendidik anak memiliki metode pola asuh, dan tidak ada satu cara/ metode yang lebih baik dari lainnya, seluruhnya dikembalikan pada kondisi /keadaan dari keluarga, bisa secara ekonomi, agama, kultur, dll.

Diharapkan pola asuh terhadap anak benar-benar mengutamakan kepentingan/kebutuhan sang anak supaya nantinya mereka akan tumbuh menjadi manusia yang kuat, cerdas dan dapat bersosialisasi dengan lingkungan sekitar serta menjadi anak yang mengenal Tuhannya dan dirinya, karena inilah landasan ilmu pengetahuan yang hakiki.

Kali ini mas IG akan sharing tentang 4 (empat) metode pola asuh anak dalam keluarga, tetapi semuanya terserah dari ayah-bunda...metode mana yang dipilih dan dirasa sesuai dan tidak harus metode yang mas IG share untuk digunakan boleh juga memakai metode lain yang sesuai dengan kondisi keluarga ayah-bunda.

Sebagai orang tua terkadang kita bingung untuk menentukan pola asuh mana yang terbaik bagi anak kita dan pola asuh yang umumnya ada di negara kita adalah sebagai berikut (hanya sebagai referensi, dan tidak harus seperti ini ya ayah-bunda) :

  1. Pola Asuh Agamis
  2. Pola Asuh Bebas
  3. Pola Asuh Aktif-Progresif
  4. Pola Asuh Lebih Dari Orangtua

1. Pola Asuh Agamis
Pola asuh semacam ini adalah pola asuh yang bukan hanya pola asuh paling banyak digunakan di Indonesia tetapi juga hampir diseluruh penjuru dunia. Dan metode semacam ini dapat memperkuat Iman anak-anak karena didalamnya ditanamkan nilai-nilai moral dan berpegang teguh pada ajaran agamanya. Dengan cara inipun diharapkan anak-anak kita kelak memiliki dasar Iman dan prinsip yang kuat dan teguh untuk menghadapi keadaan dunia yang makin lama serba bebas dan tanpa kontrol.

2. Pola Asuh Bebas
Metode ini lebih dititik beratkan pada kebebasan serta kemandirian anak-anak, dengan metode ini si anak diharapkan memiliki kesempatan untuk mencari dan menentukan jati dirinya. Dan dengan metode ini pula sebagai orang tua harus sadar betul karena metode ini sangat memerlukan kontrol dari kita sebagai orangtua, Pola asuh seperti ini adalah cara kita mendidik anak dengan memberikan kebebasan berpikir dan bertindak sehingga si anak dapat lebih mengexpresikan dirinya. Jika cara pola asuh ini dapat diterapkan dengan benar maka ini sangat mungkin dapat menciptakan seorang anak yang berkepribadian tangguh serta berkarakter.

3. Pola Asuh Aktif-Progresif
Yang satu ini fokus kepada pengembangan toleransi kepada sesama, metode ini mengajarkan si anak untuk berempati, memiliki rasa hormat pada orang yang lebih tua dan rasa hormat ini meliputi segala aspek baik tutur kata hingga perbuatan. Bagi anak yang sudah terbiasa dengan pergaulan bebas yang mengedepankan modernitas, cara seperti ini dianggap kaku dan akhirnya kita orang tua menjadi bahan omongan si anak "orang tuaku kaku, orang tuaku kolot, dll" Jika metode ini diterapkan dengan benar maka cukup efektif untuk menciptakan anak-anak yang memiliki norma dan nilai kesopanan serta kesantunan yang tinggi.

4. Pola Asuh Lebih Dari Orangtua
Pola asuh semacam ini biasa diterapkan pada keluarga yang menginginkan anak-anaknya kelak lebih baik masa depannya daripada orang tuanya, pola asuh semacam ini telah membentuk mind set (pola pikir) orang tua untuk lebih mengekang anak karena ada target yang harus dicapai. Mungkin sebagian keluarga menerapkan pola asuh semacam ini dan jika implementasi (penerapan) pada anak efektif maka bisa dipastikan bahawa suatu saat nanti si anak akan menjadi orang yang sukses.

Baca Juga

Sahabat anak, pola asuh yang IG sebutkan diatas sebenarnya adalah pola asuh yang umum digunakan, mana yang lebih baik digunakan pada anak-anak kita...???  Semuanya kembai kepada kita sebagai orang tua, dan sudah merupakan keharusan jika pendidikan dengan pola asuh yang efektif pada anak-anak kita menjadi modal awal untuk menetukan jadi/seperti apa anak-anak kita kelak. Pola asuh diatas memiliki kekurangan dan kelebihan masing-masing jika diterapkan dengan baik maka sangat mungkin menciptakan generasi yang kuat, cerdas dan tangguh dengan Iman yang menjadi dasar serta pijakannya dimasa depan nanti.


Attention, please: All advertisements on this site are entirely from the service of the ad provider, if there are advertisements that are not polite or not pleasing to be displayed then it is beyond our control, Please be treated wisely. Please Read Privacy Policy

Beri Komentar Tutup comment

Disqus Comments